Metroterkini.com – Vespa hingga saat ini masih menjadi kendaraan roda dua yang banyak digandrungi oleh berbagai kalangan. Tren kendaraan listrik kini juga membuat penggiat otomotif menyulap Vespa menjadi motor listrik. Konversi Vespa klasik menjadi motor listrik bisa jadi alternatif untuk menjadikan kendaraan roda dua asal Itali ini lebih ramah lingkungan.
Steve mengatakan jika usai melakukan konversi, Vespa akan menjadi motor listrik yang tidak mengeluarkan asap yang tebal dan suara mesin yang kencang. Tidak hanya itu saja, konversi juga akan membuat pemilik Vespa lebih irit untuk pengeluaran bahan bakar.
"Vespa itu dua tak, boros iya, bikin polusi iya, berisik iya. Usai di konversi, sekali ngecas dia cuma 1,8 kwh saja. Kalau dirupiahkan itu cuma Rp 2.500 an,” kata Steve beberapa waktu lalu di PEVS 2022.
Steve juga mengatakan, usai di konversi pemilik motor bisa dengan mudah mengisi daya baterai. Ukuran baterai kecil dan dirancang agar bisa dicopot dari motor. Alhasil, jika daya baterai habis dan kabel tidak sampai untuk ke tempat mencolok listrik, baterai tinggal di copot di bawa aja ke kamar atau di meja kantor.
"Casnya pake yang biasa aja. Pakai colokan dua gitu. Misalnya sedang di dekat mini market, jika colokan chargernya tidak sampai baterainya tinggal dilepas saja,” kata Steve.
Sementara itu, Elders Garage sendiri menjadi salah satu peserta yang ikut pameran Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2022, di JIExpo, Kemayoran, Jakarta selama 22- 31 Juli 2022. Jika pada awal debutnya menggarap motor kustom, kini Elders Garage berfokus kepada konversi motor Vespa klasik menjadi motor listrik. [**]
